5 Aturan Dalam Surat Pengunduran Diri Kerja Serta Contohnya Yang Benar dan Sopan

Setiap orang pasti memiliki impian untuk dapat bekerja sesuai passion di sebuah perusahaan impian. Namun, seiring berjalannya waktu, saat ia telah meraih impiannya tersebut, tidak jarang juga ada yang terpaksa harus membelok dari apa yang telah direncanakannya. Tiba-tiba muncul rasa untuk mencoba pekerjaan dan tantangan baru di perusahaan lain guna meningkatkan potensi diri. 

Jika hal tersebut terjadi kepada Anda, maka sebaiknya Anda mulai berfikir untuk membuat surat pengunduran diri kerja yang benar dan sopan. Ini harus Anda lakukan agar pihak perusahaan tempat Anda bekerja sekarang bisa menerima maksud dan keinginan Anda dengan baik.

Baca Juga : Menjadi Guru SMP : Ketika Cita-cita tak Sejalan dengan Kenyataan

Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam membuat surat pengunduran diri kerja yang baik dan sopan, karena mengundurkan diri dari sebuah perusahaan bukanlah perkara mudah. Meski Anda akan meninggalkan tempat bekerja, bukan berarti bisa membuat surat sesuka hati, melainkan harus tetap menjaga hubungan baik demi mempertahankan nama baik dan koneksi di dunia kerja. 

Nah, berikut ini meruakan 5 aturan yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat pengunduran diri kerja, yaitu:

1. Mencantumkan Tujuan yang Logis

Terangkan dengan jelas alasan pengunduran diri Anda secara singkat, padat, dan jelas. Tidak perlu menjelaskan alasannya secara panjang. Karena perusahaan hanya ingin tahu alasan pengunduran diri Anda, bukan hal lain yang tidak ada kaitannya dengan Anda dan perusahaan.

2. Memilih Kata Yang Sopan

Rangkai kata pengunduran diri Anda dengan baik agar terdengar sopan dan penuh hormat. Jangan karena Anda akan meninggalkan perusahaan tempat bekerja selama ini lantas bisa berbicara semau hati. Ingat, memiliki koneksi di tempat kerja itu sangat penting. Memiliki nama baik di sebuah perusahaan nantinya bisa dijadikan sebagai batu lompatan untuk kebaikan karir Anda di masa depan. 

3. Mencantumkan Identitas Diri

Anda wajib mencantumkan nama, alamat dan jabatan dalam surat pengunduran diri kerja. Fungsinya adalah sebagai data perusahaan serta informasi yang lebih mendetail.

4. Mengucapkan Rasa Terima Kasih

Anda juga wajib mencantumkan ucapan rasa terima kasih pada paragraf kedua setelah penjelasan alasan pengunduran diri. Sampaikan rasa terima kasih Anda karena telah diberi kesempatan untuk bekerja pada perusahaan selama ini.

Baca Juga : Ragu untuk Menjadi Bendahara? Coba Baca Beberapa Manfaatnya Ini

Poin ini akan membuat Anda terkesan lebih professional serta rendah hati, sehingga perusahaan juga akan merasa lebih segan.

5. Berikan Juga Ucapan “Mohon Maaf”

Selain mengucapkan terima kasih, Anda juga harus mencantumkan permohonan maaf jika selama bekerja masih ada beberapa tugas yang belum selesai. Sampaikan juga permohonan maaf jika selama selama bekerja ada kesalahan yang Anda perbuat baik sengaja ataupun tidak sengaja.

Berikut ini contoh surat pengunduran diri kerja yang benar dan sopan :

SURAT PENGUNDURAN DIRI


Kepada Yth,
HRD
PT. Sumber Alfaria Trijaya

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama        : Abdur Rosyid

NIK           : 123456789

Jabatan    : Kepala Toko

Toko    :    Paiton Probolinggo

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa mulai tanggal 17 Januari 2021 saya mengajukan permohonan untuk mengundurkan diri sebagai karyawan PT. Sumber Alfaria Trijaya. 

Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan atas kesempatan yang diberikan untuk bekerja di PT. Sumber Alfaria Trijaya.

Melalui surat ini saya memohon maaf kepada segenap manajemen dan karyawan PT. Sumber Alfaria Trijaya jika terdapat kesalahan yang saya perbuat selama bekerja. Besar harapan saya PT. Sumber Alfaria Trijaya akan terus berkembang dan maju.

Paiton, 15 Januari 2021
Hormat Saya,


Abdur Rosyid

NIK 123456789

JANGAN LUPA, BAGIKAN TULISAN INI
TULISAN MENARIK LAINNYA

Belum Ada Komentar untuk Tulisan
"5 Aturan Dalam Surat Pengunduran Diri Kerja Serta Contohnya Yang Benar dan Sopan"

Posting Komentar