Menghargai KEBOHONGAN

Assalamuu'alaikum Wr. Wb.
Semua yang dikerjakan oleh kita pasti beralasan, apapun itu! BERBOHONG sekalipun, pasti ada alasan khusus untuk hal ini. Orang-orang beranggapan bahwa bohong itu Salah namun ada juga yang menyimpulkan bahwa bohong itu Cap Jempol alias Good alias BAGUS! (itu pendapat saya..)
Mengapa demikian?? Semua pasti akan kembali pada ALASAN.
Banyak orang mengaku bahwa mereka menghargai kejujuran. Namun pada kenyataannya orang itu lebih suka mendengar apa yang ingin didengarnya daripada kejujuran yang pahit untuk di dengar.
Bohong juga memberikan dampak psikologis yang baik pada diri sendiri. Dari survei saya di gugel ternyata orang-orang depresi itu adalah orang-orang yg lebih jujur pada dirinya sendiri dibandingkan dengan orang yang cenderung membohongi dirinya sendiri tapi optimis. Nah..seorang bisa sembuh dari depresi-nya ketika dia mulai bisa membohongi dirinya lagi dan mulai tidak jujur pada dirinya sendiri.
Intinya, walaupun kita menghargai kejujuran, namun kita juga menghargai kebohongan. Hanya saja, supaya tetap tampak konsisten, kadang kita menamai bohong itu dengan nama lain seperti “basa basi” atau “sopan santun”.
Maka dari itu tetap hargai kebohongan untuk meningkatkan kualitas diri sendiri..
Semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
JANGAN LUPA, BAGIKAN TULISAN INI
TULISAN MENARIK LAINNYA

19 Komentar untuk Tulisan
"Menghargai KEBOHONGAN"

  1. sebagai manusia pasti pernah berbohong namun bohong untuk kebaikan bukan menipu hehehe

    BalasHapus
  2. Gue pernah boong ma orang tue, bilangnye mau kebandung padahal ke malang, terpaksa boong karna takut gak di izinin, nyesel juga karna udah boongin orang tua #jujuramat

    BalasHapus
  3. masuk akal juga sih sob,,,,,
    terdakang berbohong juga di perlukan, bukan maksud maksiat tentunya...

    tpi yang namanya bohong tetap boohong g sob, bukan begitu ?

    BalasHapus
  4. -> Mbak Anisa : Ya bener mbak, Asalkan semua itu hanya semata-mata untuk kebaikan. Terimakasih.

    BalasHapus
  5. -> Belo : Minta maaf geh ma ortu kamu!
    Jangan diulangi ya nak...hehehe

    BalasHapus
  6. -> Mas Mufied : Memang benar mas, Bohong memang tetap bohong, Tapi kan Hakikat niat dari bohong itu beda, Yaitu untuk kebaikan.. Terimakasih.

    BalasHapus
  7. hehe,, berrarti berbohong utk kebaikan boleh ya,,,trims ya sob kunjungan ke blog saya,,:)met kenal

    BalasHapus
  8. boleh berarti bohong untuk kebaikan gitu yah?love,peace and gaul.

    BalasHapus
  9. Pertanyaan agan sudah saya jawab disini : http://bareha1990.blogspot.com/2011/08/akhirnya-barehas-blog-naik-status-pr-2.html
    Silakan dibaca sob,,,

    BalasHapus
  10. meletakan sesuatu pada porsinya ^^

    BalasHapus
  11. -> Bereha's Blog : Iya mas sudah saya baca..Terimakasih dan akan saya coba.

    BalasHapus
  12. ->Al Ghifari : Saya jadi ingat sebuat hadits mas kalo begini endingnya "Perbedaan pendapat itu rahmat".

    Jadi wajar ketika kita berbeda pendapat, aslakan pendapat itu masih bisa diterima akal sehat.
    Terimakasih ya mas, pencerahannya..

    BalasHapus
  13. -> Only Zai : Pendapat yang kurang saya mengerti sahabat..
    Tapi tak apalah terimakasih.

    BalasHapus
  14. -> Tirta Darmantio : Ehmmm... Benar sekali pendapat sahabat. Terimakasih!
    Pasti akan saya kunjungi..

    BalasHapus
  15. ya kalo berbohong demi kebaikan sih gak pa2 sob..
    tp dijaman skrg ini susah nyari org yg jujur.

    BalasHapus
  16. ya kan yang namanya komentator ada yang pro dan kontra sob. terus berkreasi ya.

    ya kan yang namanya komentator ada yang pro dan kontra sob. terus berkreasi ya.

    BalasHapus
  17. -> Penghuni 60 : Ya benar Sahabat..
    Meskipun sulit orang jujur, berusahalah kita untuk selalu jujur.
    Terimakasih.

    BalasHapus
  18. -> Said Arsyad : Ya benar memang mas.
    Terimakasih banyak saya haturkan untuk anda.

    BalasHapus
  19. wah, jadi bohong itu anti depresi dong, Mas??
    hohoho..
    nice info nice info..
    like this post so much..

    BalasHapus